Semua orang pernah mengalami jatuh cinta. Bagaimana dengan kamu? Apakah yang kamu rasakan saat jatuh cinta kepada seseorang? Baiklah, saya aja yang menjawabnya. Ketika kamu jatuh cinta, tentunya sulit untuk memejamkan mata. Ketika mau makan, ingat kamu. Saat mau tidur, juga ingat kamu. Cuma mengutip sebagian syair yang dinyanyikan maya estianti aja. Kenapa insomnia terjadi secara mendadak, kenapa sulit untuk tidur?
Begini, gan. Ketika kamu sedang jatuh cinta, energi kamu mengalami kenaikan. Hasil dari scan MRi menunjukkan tingkat aktivitas otak yang kaya dopamin sangat tinggi. Bukan hanya itu, hormon kortisol juga meningkat. Hormon ini berhubungan dengan stres. Demikian juga, hormon yang terkait fungsi pengikatan hubungan dengan lawan jenis.
Keadaan seperti ini disebut sebagai hypomanic. Ini adalah keadaan dimana suasana hati (mood) seseorang mengalami peningkatan secara terus-menerus, disertai dengan aktivitas dan energi. Hal ini menyebabkan kebutuhan akan tidur berkurang. Jadi, jangan heran ketika kamu sedang jatuh cinta, seolah tidak membutuhkan tidur dan ingin terus bersama dengan dia.
Para peneliti di Swiss menemukan bahwa mereka yang sedang jatuh cinta, sangat kekurangan waktu tidur. Anehnya, meskipun kekurangan tidur namun kualitas tidur mereka tidak kalah dibanding orang yang tidak jatuh cinta. Ini berdasar penelitian yang dilakukan di Iran pada tahun 2013.
Begini, gan. Ketika kamu sedang jatuh cinta, energi kamu mengalami kenaikan. Hasil dari scan MRi menunjukkan tingkat aktivitas otak yang kaya dopamin sangat tinggi. Bukan hanya itu, hormon kortisol juga meningkat. Hormon ini berhubungan dengan stres. Demikian juga, hormon yang terkait fungsi pengikatan hubungan dengan lawan jenis.
ilustrasi foto: ebed.com
Keadaan seperti ini disebut sebagai hypomanic. Ini adalah keadaan dimana suasana hati (mood) seseorang mengalami peningkatan secara terus-menerus, disertai dengan aktivitas dan energi. Hal ini menyebabkan kebutuhan akan tidur berkurang. Jadi, jangan heran ketika kamu sedang jatuh cinta, seolah tidak membutuhkan tidur dan ingin terus bersama dengan dia.
Para peneliti di Swiss menemukan bahwa mereka yang sedang jatuh cinta, sangat kekurangan waktu tidur. Anehnya, meskipun kekurangan tidur namun kualitas tidur mereka tidak kalah dibanding orang yang tidak jatuh cinta. Ini berdasar penelitian yang dilakukan di Iran pada tahun 2013.